.

Anggota Polres Kupang Mencoba Bunuh Diri, Usai Menembak Kepalanya Sendiri

Anggota Polres Kupang Mencoba Bunuh Diri, Usai Menembak Kepalanya Sendiri

Anggota Polres Kupang Kota Aiptu Fransisco de Araujo yang menembak kepalanya sendiri pagi tadi, hingga pukul 20.00 Wita masih kritis dan dirawat intensif di ICU RSB Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Sampai saat ini masih kritis dan dirawat intensif tim medis," kata Kepala RS Bhayangkara Kupang Kompol dr Marthinus Ginting kepada Okezone di rumah sakit milik Polri itu, Selasa (6/6/2017) malam.

Dia menyebut tindakan medis yang dilakukan adalah memberikan pasokan darah sebagai kebutuhan korban mengganti darah yang hilang. Selain itu juga membantu pernapasan dengan memasang alat pernapasan. "Ya peralatan ventilator juga sudah kami pasang membantu pernapasannya," katanya.

Penanganan yang dilakukan itu, kata dr Ginting, dalam upaya menyetabilkan kondisi korban. Jika kondisi masih belum stabil, tim dokter belum bisa melakukan tindakan lebih lanjut, misalnya CT Scan untuk mengetahui kondisi luka tembak di kepala korban.

Dia menyebut secara kasat mata ada lubang di kepala bagian belakang telinga kanan yang menembus kepala bagian kiri. "Ya berdiamater sekitar 1 Cm," katanya.

Tanpa lakukan CT Scan belum bisa dipastikan kondisi keruskan dalam kepala korban. "Itulah kondisinya saat ini," katanya.

Aiptu Fransisco de Araujo menembak kepalanya sendiri di kamar tidur rumahnya di bilangan Lasikode, Kota Kupang, pagi tadi sekira pukul 07.30 Wita. Tindakan itu dia lakukan sekembalinya dari mengantar anak bungsunya ke sekolah.

Aiptu Fransisco yang kelahiran Timor Leste itu memiliki seorang istri bernama Martina Araujo dengan tiga anak.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Anggota Polres Kupang Mencoba Bunuh Diri, Usai Menembak Kepalanya Sendiri"

Post a Comment